Tukang Ojek Uber Tertabrak Kereta di Matraman
Diduga karena tak hati-hati saat menyeberang, seorang tukang ojek beraplikasi online, diserempet KRL di perlintasan Gunung Antang, Matraman, Jakarta Timur, Jumat (5/8) sekitar pukul 06.30. Korban menderita luka di bagian kepala belakang.
Korban masih main handphone hingga akhirnya terjadi kecelakaan
Riman (35), warga sekitar menuturkan, sebelum kejadian korban memarkirkan sepeda motornya Honda Kharisma 125 D bernopol B 6623 H di kolong jembatan Gunung Antang. Kemudian tukang ojek yang mengenakan jaket ojek Uber naik ke atas jembatan, melintasi rel kereta api sambil bermain handphone.
"Kondisi di lokasi kejadian sepi. Kemudian dari arah Jatinegara menuju Manggarai melaju KRL. Korban masih main handphone hingga akhirnya terjadi kecelakaan," ujar Riman.
Ribuan Bonek Dipulangkan dari Stadion TuguKorban sempat terpental sekitar lima meter. Pada bagian belakang kepala korban, mengalami luka parah hingga darah terus membasahi bantaran rel kereta api.
Korban diketahui bernama Nandang Rasa (44), tercatat sebagai warga Blok 3 RT 1/5, Bobos, Kecamatan Dukuh Kuntang, Cirebon, Jawa Barat. Ciri-ciri korban, tinggi badan sekitar 170 sentimeter, langsing berambut lurus. Korban mengenakan kaos putih dibalut jaket hitam bertuliskan Uber dan celana jeans hitam.
Terkait hal itu, Anggota Polsek Matraman, Bripka Sugino mengatakan, luka yang diderita korban sangat serius. Darah keluar dari kepala bagian belakang dan hidung. Saat ini kondisi korban sudah koma.
"Kondisinya sangat kritis, korban akan kita bawa ke RS Cipto Mangunkusumo. Kasus ini ditangani Polsek Matraman," tandas Sugino.